Header Ads


Demokrasi Lara

 


Suara kaum jelata
Terdengar dimana mana.

Dijalan aspal, jalan batu kerikil
Diatas panggung, dimenja publik
Selalu di hadang
Dimana hak demokrasi...?

Jelang puluhan tahun
Keluh kesah selalu jumpai
Nafas hampir sirna
Energi tubuh deras menguras.

Katanya negara ini berhak demokrasi
Tapi realitanya demokrasi sudah tak terang
Gelap menjadi demokrasi asap
Demokrasi rana penangkapan
Demokrasi pertumpahan darah.

Negara ini dengki
Song song ungkapan massa
Kendati tiada harapan relasi
Akan tertuai mala petaka.

Kedunguhan moral penjajahan
Terkutik dalam lensa umpet
Cehaya lensa datang
Seiring usaian rala bating.

Karya: DouwBii
Papua Barat, Jumat 23 Oktober 2020


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.